RupiahRadar

Pasar Valas Waspadai Ekspirasi Opsi Besar 14 Oktober: EUR/USD dan USD/JPY Jadi Sorotan

• Team
• 1
• Posted on October 14, 2025

Ekspirasi opsi valas besar pada 14 Oktober 2025 diperkirakan memicu volatilitas tinggi di pasar forex. Pasangan utama seperti EUR/USD dan USD/JPY menjadi fokus dengan nilai kontrak miliaran dolar menjelang NY Cut pukul 10:00 ET.

1. Pasar Forex Bersiap Hadapi Ekspirasi Opsi Besar

Pasar valuta asing (valas) bersiap menghadapi potensi lonjakan volatilitas menjelang kedaluwarsa sejumlah opsi besar (FX Options Expiry) pada Senin, 14 Oktober 2025, bertepatan dengan New York Cut pukul 10:00 waktu setempat (ET).
Menurut data dari Depository Trust & Clearing Corporation (DTCC), beberapa pasangan mata uang utama menunjukkan posisi opsi bernilai besar yang dapat memengaruhi arah pergerakan harga menjelang waktu kedaluwarsa.

2. EUR/USD: Aktivitas Opsi Besar di Area 1,1500 dan 1,1600

Pasangan EUR/USD menjadi salah satu yang paling disorot pelaku pasar kali ini. Berdasarkan laporan DTCC, terdapat dua level penting dengan nilai kontrak signifikan:

• 1,1500 senilai EUR 1,6 miliar

• 1,1600 senilai EUR 1,2 miliar

Volume besar di dua area tersebut menunjukkan adanya ekspektasi kuat terhadap potensi pergerakan signifikan euro terhadap dolar AS.
Level 1,1500 berfungsi sebagai batas bawah (support), sedangkan 1,1600 menjadi resistensi utama. Jika harga spot bergerak mendekati area itu menjelang NY Cut, pasar berpotensi mengalami volatilitas intraday yang tinggi akibat penyesuaian posisi lindung nilai oleh pelaku opsi besar.

3. USD/JPY: Level Kritis di 150,00 hingga 152,00

Pasangan USD/JPY juga menjadi fokus besar kali ini dengan tiga level penting menjelang kedaluwarsa:

• 150,00 sebesar USD 735 juta

• 151,50 sebesar USD 747 juta

• 152,00 sebesar USD 1,6 miliar

Nilai besar di atas menandakan potensi penguatan dolar AS terhadap yen, namun pasar juga waspada terhadap intervensi Bank of Japan (BoJ) jika pergerakan menembus batas psikologis 152,00.
Jika volatilitas meningkat, pelaku pasar bisa melakukan unwinding posisi opsi yang memperbesar fluktuasi harga jangka pendek.

4. AUD/USD: Peluang Rebound di Tengah Tekanan Komoditas

Untuk pasangan AUD/USD, nilai opsi besar tersebar di beberapa titik strategis:

• 0,6500 senilai AUD 1,3 miliar

• 0,6600 senilai AUD 1,1 miliar

• 0,6650 senilai AUD 956 juta

Data ini mencerminkan posisi pasar yang masih menunggu arah baru bagi dolar Australia. Sentimen terhadap komoditas dan perekonomian Tiongkok menjadi faktor utama yang menentukan arah AUD/USD.
Jika harga bertahan di atas 0,6600, potensi rebound masih terbuka; namun penurunan di bawah 0,6500 dapat memperkuat tekanan jual.

5. NZD/USD: Aktivitas Moderat tapi Berpotensi Volatil

Sementara itu, NZD/USD mencatatkan posisi opsi dengan nilai NZD 571 juta di level 0,5895.
Meski nilainya relatif lebih kecil dibandingkan pasangan utama lain, kontrak tersebut tetap dapat memicu volatilitas mendadak menjelang NY Cut, terutama jika dolar AS menguat signifikan di sesi perdagangan Amerika.

6. EUR/GBP: Potensi Pergerakan di Area 0,8505

Untuk EUR/GBP, terdapat opsi senilai EUR 667 juta di level 0,8505.
Level ini menjadi titik penting bagi pelaku pasar Eropa karena dapat menentukan arah jangka pendek euro terhadap poundsterling.
Jika data inflasi Inggris yang akan dirilis pekan ini menunjukkan kejutan, pasar dapat bergerak lebih aktif di sekitar area tersebut.

7. Dampak Ekspirasi Opsi terhadap Volatilitas Pasar

Kedaluwarsa opsi valas besar seperti ini sering menjadi pemicu lonjakan volatilitas jangka pendek, terutama menjelang NY Cut pukul 10:00 ET.
Trader jangka pendek biasanya memanfaatkan momen tersebut untuk strategi scalping atau breakout trading, sementara investor besar lebih fokus pada penyesuaian hedging dan posisi spot.

Secara umum, hari dengan nilai opsi di atas USD 1 miliar di satu pasangan mata uang cenderung memicu aktivitas perdagangan yang lebih intens.
Oleh karena itu, penting bagi trader untuk memantau level teknikal utama dan mengelola risiko dengan ketat.

8. Sentimen Global yang Bisa Memengaruhi Pergerakan

Selain faktor teknikal, beberapa sentimen fundamental global juga berpotensi memperkuat volatilitas menjelang ekspirasi:

• Ketegangan dagang AS–China yang bisa memicu pergerakan dolar AS.

• Potensi intervensi mata uang oleh otoritas Jepang.

• Kebijakan The Fed terkait suku bunga dan arah dovish/hawkish dari pejabatnya.

Semua faktor ini dapat memperkuat pergerakan menjelang kedaluwarsa opsi besar.

9. Hari Penting bagi Trader Forex

Ekspirasi opsi valas pada 14 Oktober 2025 akan menjadi salah satu momen penting bagi pasar forex global.
Dengan nilai opsi besar pada EUR/USD dan USD/JPY mencapai miliaran dolar, volatilitas pasar kemungkinan meningkat menjelang NY Cut.

Trader disarankan untuk:

• Memantau level-level penting menjelang pukul 10:00 ET.

• Menghindari open posisi besar tanpa strategi lindung nilai.

• Memanfaatkan peluang breakout dengan disiplin manajemen risiko.

Hari Senin ini bisa menjadi salah satu sesi paling dinamis di kuartal IV 2025, terutama bagi mereka yang aktif di pasar derivatif valas.